 |
| Anak Pejuang Subuh Garut (Dok: Istimewah) |
Polaintaktik, - Komunitas Gerakan Anak Pejuang Subuh Kabupaten Garut mengajak anak-anak dan remaja untuk shalat Subuh berjamaah di masjid-masjid dilanjutkan dengan menghafal Al Qur'an program satu hari lima ayat.
Pembina Komunitas Gerkaan Pejuang Subuh Kab Garut, Ustaz Iqbal Badaruddin, mengatakan, menginjak tahun ketiga tepatnya di Ramadhan ini, anak anak 'Pejuang Subuh' yang di gerakan oleh para Aktivis Pemuda Garut Utara ini, tetap eksis membangun peradaban Islam berbasis masjid.
"Dimana anak-anak yang terhimpun dalam Komunitas Gerakan Anak Pejuang Subuh Kabupaten Garut mengajak shalat Subuh berjamaah di masjid, dilanjutkan menghafal Al Qur'an program satu hari lima ayat," kata Ustaz Iqbal dalam keterangan tertulis diterima Polaintaktik, Sabtu (15/4).
Ia juga mengatakan, hasilnya alhamdulillah, menginjak tahun ketiga Ramadhan ini Anak Pejuang Subuh Garut akan melaksanakan Wisuda Tahfidz nya dari juz 24-30.
Anak-anak tingkat seusia TK, SD dan SMP mampu menyelesaikan hafalan Al-Qu'ran sampai pada Juz 24 dengan jangkauan waktu hanya 30 menit setiap harinya.
"Gerakan ini bertujuan, yakni membentuk kembali peradaban ummat Islam, sebagaimana sabda Nabi SAW: Ummat ku akan kembali jaya ketika shalat Subuh nya sebanyak jumlah shAlat Jumat, dan hal ini sudah merupakan fenomena, bahwa shAlat subuh lebih berat tantangannya ketimbang shalat yang lain," ujar Ustaz Iqbal.
Lanjut Iqbal, penting untuk diprogramkan shalat Subuh berjamaah, tujuannya dari anak pejuang Subuh Garut adalah membumikan Al-Quran, seperti era para sahabat dan ulama salaf, dimana Al Qur'an di ajarkan dengan mulut ke mulut (hafalan), sebagaimana Rasulullah Saw. sendiri menerima Wahyu dengan hafalan.
Gerakan Anak Pejuang Subuh ingin mencetak generasi muslim yang selaras dengan sabda nabi 'Sebaik-baik manusia adalah yang belajar Al Qur'an dan mengajarkannya'.
Oleh karenanya para pengasuh gerakan pejuang subuh Garut, bertekad untuk tetap Istiqomah, semangat membara dari gerakan ini harus tetap berlanjut sampai generasi yang di cita-citakan tersebut tiba, kata pengasuh anak anak pejuang subuh, Ustadz Iqbal.
Ia mengucapkan terimakasih kepada para donatur, terutama Teladanku dari Bekasi, Yayasan Pecinta Fajar Jakarta, Jama'ah Sosek dari Bogor, dan Jamaah Masjid At-Talah dari Karawang, yang tidak pernah berhenti memberikan sokongan dananya untuk mensuport kegiatan kami.
Kegiatan Wisuda Tahfidz tahun ketiga di Ramadhan ini, dilaksanakan pada Kamis (3/4/2023) dengan rangkaian acaranya Parade Tasmi Hafalan langsung disaksikan wali murid, dilanjutkan dengan pemberian penghargaan dan bingkisan para penghafal Qur'an dan diakhiri dengan buka puasa bersama. Peserta keseluruhan yang hadir direncanakan 300 peserta dengan alokasi 120 anak pejuang subuh, dan sisanya orang tua dan umum.
"Kami berharap acara Wisuda dan Parade Tasmi Al Qur'an untuk Anak Pejuang Subuh Garut mendapatkan keridhoan dari Allah," imbuhnya. (KMH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar