![]() |
| Dok Istimewa |
Polaintaktik.my - Peristiwa penyerangan terhadap massa aksi damai solidaritas Palestina di Kota Bitung Sulawesi Utara pada Sabtu 25 November 2023, Front Persaudaraan Islam (FPI) keluarkan pernyataan sikap.
FPI mendukung aksi damai solidaritas Palestina digelarkan di Kota Bitung, karena sejalan kebijakan luar negeri Indonesia secara konstitusional.
FPI perihatin atas tindakan ormas Manguni mengibarkan Bendera Israel karena dinilai bentuk pengkhianatan terhadap amanat konstitusi serta melanggar Permenlu No.3 tahun 2019 yang melarang pengibaran bendera Zionis Israel.
FPI juga menyerukan jihad kepada siapa pun yang mendukung Zionisme karena dinilai bertentangan dengan Pancasila dan telah mengkhianati amanat UUD 1945, berikut isi pernyataan sikap FPI.
Pertama, Serangan yang dilakukan ormas pasukan Manguni Makasiouw atau Laskar Kristen terhadap peserta Aksi bela Palestina Sabtu kemarin di Kota Bitung.
Kedua, Mendukung penuh Aksi Belas Palestina dilaksanakan Umat Islam Bitung, sebab sesuai amanat UUD 1945 dan sejalan dengan Kebijakan Luar Negeri RI, sehingga Aksi tersebut Legal dan Konstitusional yang dilindungi oleh Hukum.
Ketiga, Mengecam serangan Pasukan Manguni terhadap umat Islam Bitung yang sedang melakukan Aksi Solidaritas Palestina, dan menuntut pembubaran dan menangkap pengurus anggota Pasukan Manguni telah menjadi provokator dan tindakan anarkis, merusak toleransi antar umat beragama dan memicu konflik horizontal.
Keempat, Mengutuk Pengibaran bendera lsrael oleh Pasukan Manguni dan proses hukum pelaku pengibaran bendera Israel, karena pengkhianatan amanat Konstitusi juga melanggar Permenlu No.3 tahun 2019 melarang pengibaran Israel.
Kelima, Aparat keamanan terkesan membiarkan dan melindungi serangan Pasukan Manguni terhadap peserta aksi Palestina di Bitung, serta menuntut Pemberhentian Kapolres Bitung tidak mencegah terjadinya serangan terhadap massa aksi Palestina.
Keenam, Menyerukan Umat Islam siaga dan mengawal aparat keamanan membubarkan Posko Pasukan Manguni dimana pun berada.
Demikian pernyataan dibuat semoga Allah SWT merahmati Bangsa Indonesia tercinta, bertanda tangan Ketua Umum FPI Habib Muhammad Alattas, Sekretaris Umum Habib Ali Abubakar Alattas Penasihat Pusat Abuya KH Ahmad Qurthubi Jaelani.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar